Menggagas Kajian Multibahasa: Prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN Syekh Wasil dan UIN Bandung Gelar Visiting Lecture
Bandung, 19 September 2025 — Program Studi Tadris Bahasa Indonesia UIN Syekh Wasil Kediri menjalin kolaborasi akademik dengan Program Studi Tadris Bahasa Indonesia UIN Sunan Gunung Djati Bandung melalui kegiatan Visiting Lecture bertajuk “Kajian Multibahasa di Tengah Perubahan Sosial.”
Kerja sama ini dituangkan dalam dokumen Implementation of Arrangement (IA) yang ditandatangani oleh Dr. Iwan Marwan, M.Hum. selaku Ketua Prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN Syekh Wasil Kediri dan Dr. Hj. Yeti Heryati, S.Ag., M.Pd. selaku Ketua Prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada Jumat, 19 September 2025 di kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Kegiatan Visiting Lecture ini menghadirkan dua narasumber dari UIN Syekh Wasil Kediri, yakni Dr. Iwan Marwan, M.Hum. dan Nurul Dwi Lestari, M.Pd. Keduanya menyampaikan materi tentang fenomena kebahasaan dalam masyarakat multikultural, dengan menyoroti bagaimana perubahan sosial memengaruhi bentuk, fungsi, dan sikap bahasa di era digital.
Acara berlangsung interaktif dan partisipatif. Mahasiswa Tadris Bahasa Indonesia UIN Sunan Gunung Djati Bandung, khususnya yang menempuh mata kuliah Sosiolinguistik, aktif mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman mengenai penggunaan ragam bahasa di lingkungan sosial mereka. Diskusi berkembang menarik, terutama ketika membahas isu-isu seperti pergeseran bahasa daerah, bilingualisme, serta peran media sosial dalam membentuk identitas linguistik generasi muda.
Menurut Dr. Iwan Marwan, kegiatan semacam ini penting untuk menumbuhkan semangat kolaborasi lintas kampus, “Melalui visiting lecture, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga berlatih berpikir kritis dan reflektif terhadap dinamika kebahasaan yang terjadi di sekitar mereka,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Hj. Yeti Heryati menyambut baik kerja sama ini dan berharap dapat berlanjut dalam bentuk kegiatan akademik lain, seperti riset kolaboratif, publikasi bersama, atau pertukaran dosen dan mahasiswa.
Kegiatan Visiting Lecture ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat jejaring akademik antarprodi serta memperkaya wawasan mahasiswa tentang kajian kebahasaan kontemporer.






